Mesin Slot Arne membayar lebih awal – Pemain Belanda itu menduduki puncak daftar poin terbanyak yang dimenangkan dalam 11 pertandingan PL pertama

6 manajer dengan 27+ poin

©TM/IMAGO

Ketika manajer sudah lama menjabat Jürgen Klopp mengumumkan dia akan meninggalkan klub pada akhir musim November lalu, menimbulkan kepanikan di beberapa bagian dari Liverpool basis penggemar. Jerman memenangkannya Liga Champions dan itu Liga Utama bersama The Reds, dan secara konsisten membuat Liverpool bersantap di papan atas sepakbola. Pada bulan Mei, diumumkan Feyenoord manajer Slot Arne akan menjadi penggantinya. Hal itu sekali lagi disambut dengan ketakutan dan kegembiraan. Slot telah melakukan pekerjaan luar biasa dengan Feyenoord, tapi Erik sepuluh Hag telah melakukan pekerjaan luar biasa dengan Ajax tetapi kesulitan di Liga Premier.

Setelah jendela transfer musim panas yang tenang, di mana Federico Chiesa adalah satu-satunya penandatanganan Liverpool (€12 juta dari Juventus), terdapat banyak ketidakpastian mengenai bagaimana prestasi Liverpool musim ini. Namun, baru 11 pertandingan Liga Premier, dan mesin Slot sudah membayarnya – Liverpool unggul lima poin di puncak klasemen, setelah mengambil 28 poin dari 11 pertandingan pembukaan mereka. Mereka juga berada di puncak 'fase liga' Liga Champions dan di perempat final Piala EFL. Tidak ada manajer Liverpool yang memiliki rekor lebih baik pada tahap masa jabatan mereka di Liga Premier. Faktanya, tidak ada manajer yang tercatat dalam sejarah divisi ini sejak dimulainya pada musim 1992/93. Mari kita lihat kembali para bos yang mulai meraih poin Premier League terbanyak setelah 11 pertandingan pertama mereka di divisi ini – beberapa nama yang berada di posisi teratas mungkin akan mengejutkan!

Arne Slot berada di puncak manajer dengan permulaan Liga Premier terbaik

Pepatah lama mengatakan bahwa 'tabel liga mulai terbentuk setelah 10 pertandingan' dan memang benar bahwa setelah beberapa hasil awal yang mengejutkan mungkin telah mengubah klasemen, sekitar bulan November, tabel tersebut mulai menjadi indikator yang lebih baik tentang bagaimana musim sebuah tim akan berjalan. menuju. Ketika kita melihat kembali 33 musim terakhir Liga Premier, dan melihat para manajer yang meraih poin terbanyak dari 11 pertandingan pembukaan mereka di divisi ini, Slot Liverpool kini berada di puncak klasemen. Dia telah mengumpulkan 28 poin, dengan timnya memiliki selisih gol +15, mencetak 21 poin dan hanya kebobolan enam. Tidak ada manajer dalam sejarah Premier League yang bisa lebih baik dari itu.

Dua bos lainnya juga telah mengumpulkan 28 poin dari 11 pertandingan pertama mereka di Liga Premier, tetapi dengan selisih gol yang lebih rendah dari Liverpool milik Slot. John Gregorius menempati posisi kedua dalam daftar, setelah mengalahkan Aston Villa pada musim 1997/98, meraih 28 poin dengan selisih gol +12, dan mencetak 21 gol. Di posisi ketiga adalah mantan bos Chelsea Guus Hiddinkyang bergabung dengan The Blues pada pertengahan musim 2008/09, dan meraih 28 poin dari 11 pertandingan pertamanya, dengan selisih gol +12 dan mencetak 19 gol. Mantan bos Chelsea masuk dalam daftar tersebut, dengan tim London barat itu memiliki 18 manajer permanen di Premier League – terbanyak kedua dalam sejarah liga.

Tiga manajer mengumpulkan 27 poin dari 11 pertandingan pembukaan mereka di ruang istirahat di Liga Premier. Carlo Ancelotti berada di urutan keempat bersama Chelsea pada musim 2009/20 dengan selisih gol +20, Maurizio Sarri pada kampanye 2018/19 berada di urutan kelima dengan selisih gol +19, sedangkan Frank Clark bersama Nottingham Forest pada kembalinya Premier League pada musim 1994/95 berada di urutan keenam dengan selisih gol +14. Di urutan ketujuh adalah Luiz Felipe Scolariyang meraih 26 poin bersama Chelsea pada musim 2008/09 dengan selisih gol +23 – dia dipecat tiga bulan kemudian.

Berada di posisi kedelapan, setelah meraih 26 poin dari 11 pertandingan pertamanya bersama Chelsea pada musim 2004/05. José Mourinho – timnya memiliki selisih gol +13 dari pertandingan tersebut. Orang-orang mungkin ingat saat ini musim lalu Tottenham sebenarnya berada di puncak Liga Premier – Ange Postecoglou menempati posisi kesembilan dalam daftar, setelah memimpin Spurs mengambil 26 poin dari 11 pertandingan pembukaan mereka musim lalu dengan selisih gol +10. Menyelesaikan 10 besar adalah Ronald Koemanyang secara luar biasa meraih 25 poin dari 11 pertandingan pertamanya bersama Southampton pada musim 2014/15.